Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Bamus Betawi Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar buka puasa bersama di sebuah restoran yang terletak di Kampung Sawah, Ciputat, Minggu (12/5). Kegiatan ini juga sebagai momen untuk menyatukan persepsi untuk mendukung tokoh Betawi menjadi Wali Kota Tangsel.
Ketua DPD Bamus Betawi Tangsel, Toto Sudarto mengatakan, Ramadan merupakan bulan mulia yang sangat tepat jika digunakan untuk mempererat tali silaturahmi. Terlebih banyak anggota dan pengurus Bamus Betawi Tangsel yang juga mencalegkan diri pada Pemilihan Legislatif (Pileg) lalu.
“Hilangkan semua perbedaan. Saat ini mari fokus bermaafan, jangan ada dendam karena beda pilihan. Fokus Pilkada Tangsel yang akan berlangsung pada 2020 nanti,” ucapnya.
Salah satu Tokoh Betawi Tangsel, Saderi Achmed Sairie menginginkan tokoh Betawi harus pegang peranan di Tangerang Selatan. Sebab banyak dari tokoh Betawi yang menjadi inisiator lahirnya Kota Tangerang Selatan.
“Sekarang kita buktikan Betawi hadir di Tangsel. Satukan hati, kita jalan bareng untuk mendukung tokoh Betawi jadi pemimpin Tangsel. Kita bangkit Betawi!,” ungkapnya bersemangat.
Sementara Anggota DPRD Tangsel yang juga tokoh Betawi, Syihabuddin Hasyim mengungkapkan, ia telah mendorong pelestarian dan pengembangan Betawi di Tangsel untuk menjadi Perda. Dan rencananya pada Mei ini Perda tersebut bisa disahkan.
“Nantinya kalau Perda ini disahkan, budaya Betawi bisa masuk dalam muatan lokal di sekolah-sekolah. Selain itu bakal sering masuk dalam berbagai kegiatan daerah maupun pihak-pihak swasta. Agar anak kita juga bisa mengenal Betawi,” ujar Syihab yang pada Pileg 2019 ini mencalonkan menjadi anggota DPRD Provinsi Banten.