Inilahonline.com (Kota Bogor) – Musibah banjir bandang yang merobohkan tembok SMA Negeri 2 Bogor Senin (27/2) kemarin, membuka mata masyarakat dan Pemerintah Kota Bogor untuk selalu memperhatikan kualitas saluran irigasi.
“Membangun irigasi yang baik sangat diperlukan disamping membangun infrastruktur lainnya. Karena bagaimanapun, bencana alam bisa terus terjadi,” kata Sekretaris Daerah Kota Bogor, Ade Sarip Hidayat ketika mendampingi Gubernur Jawa Barat meninjau lokasi bencana, Selasa (28/2).
Ia memandang kejadian ini sebagai musibah. “Kami akan bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam tanggap bencana,” ujar Ade.
Namun menurutnya, penanganan bencana itu tidak hanya menjadi tugas Pemerintah Provinsi Jawa Barat tapi juga Pemerintah Kota Bogor.
Untuk itu ia meminta BPPD Kota Bogor merinci biaya yang diperlukan. “Kami telah sediakan biaya tidak terduga, dan jumlahnya mencukupi untuk revitalisasi bangunan serta perbaikan drainase di wilayah ini,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu Ade juga mengingatkan tentang peran penting warga dalam mengelola sampah. (humas:rabas/indr/dada/ivo)
