INILAHONLINE.COM, BOGOR – Pejabat (Pj) Walikota Bogor bersama Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Bogor, Kadisdik, Kadiskominfo, Kadinsos dan para camat peringati Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS) se Dunia tingkat Kota Bogor, Rabu (16/10/2024)
Peringatan HCTPS tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya anak-anak akan pentingnya mencuci tangan dengan sabun sebagai salah satu cara efektif mencegah penyakit. Pj. Wali Kota Bogor Herry Antasari menekankan pentingnya menanamkan kebiasaan cuci tangan sejak dini.
Kegiatan peringatan HCPTS ini dislenggarakan oleh Dinas Keshatan (Dinkes) Kota Bogor juga melibatkan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sukadamai 3, Rabu (16/10/2024). Acara Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS) di SDN Sukadamai 3 dimeriahkan dengan berbagai kegiatan edukatif, seperti demonstrasi cara mencuci tangan yang benar, permainan edukasi tentang kebersihan, dan pembagian sabun kepada siswa.
Peringatan yang turut dihadiri Pj. Wali Kota Bogor beserta jajaran dilingkungan Pemkot Bogor bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya anak-anak akan pentingnya mencuci tangan dengan sabun sebagai salah satu cara efektif mencegah penyakit.
Pj. Wali Kota Bogor Herry Antasari menekankan pentingnya menanamkan kebiasaan cuci tangan sejak dini. “Gerakan cuci tangan harus dimulai dari anak-anak. Kebiasaan ini, akan terus terbawa hingga dewasa, sehingga harapannya Kota Bogor, dapat meningkatkan kesehatan masyarakat melalui langkah sederhana ini,” jelasnya.
Sementara, Kepala Dinkes Kota Bogor dr. Sri Nowo Retno menambahkan, cuci tangan merupakan bagian upaya kecil namun hal itu berdampak besar pada kesehatan. Mencuci tangan dengan sabun dapat secara signifikan menurunkan angka penyakit diare dan penyakit lainnya.
“Secara ilmiah, cuci tangan menggunakan sabun ini bisa menurunkan sekitar 47 persen kasus kejadian diare dan menurunkan infeksi saluran pernapasan sekitar 16 sampai 20 persen,” ujar Kadinkes Kota Bogor
Menurutnya, cuci tangan merupakan tindakan pencegahan yang mudah dan efektif dalam mencegah penyebaran berbagai penyakit, terutama penyakit infeksi. “Hampir sekitar 80 persen kasus penyakit menular juga bisa disembuhkan dengan cara rutin melakukan cuci tangan menggunakan sabun,” imbuhnya. (Ian Budi Lukito)