Tarif Listrik PLN mengalami kenaikan dua Rupiah di Bulan Nopember ini

Megapolitan386 Dilihat

InilahOnline.com – Naik turunnya Harga listrik di sesuaikan dan ditentukan oleh tiga faktor, diantaranya Nilai Rupiah terhadap tukar dolar, kenaikan harga BBM atau Indonesia perut prase (ICP) saminflasi.

Hal tersebut di sampaikan, Humas PLN Area Bogor, Kusuman. Penyesuaian yang di tentukan oleh naik turunnya harga Rupiah, nilai tukar dolar, dan Harga BBM semenjak tahun 2015 lalu, “Kenaikan terhadap tarif Listrik di Bulan Nopember ini rata-rata mengalami kenaikan 2 Rupiah,” papar Kusumawan.

“Akan tetapi bulan depan belum tentu naik, bisa saja mengalami penurunan, karena ditentukan oleh tiga faktor tadi, nilai rupiah terhadap tukar dolar, harga BBM atau Indonesia perut prase (ICP) saminflasi.  “Nah kalau untuk kondisinya bagus, yah kita akan turun kan harga tarif listrik ke masyarakat, “Contoh, seperti di bulan Januari awal 2016 lalu bahkan di bulan Februari Maret ikut turun juga harga tarif listrik,” jelasnya.

Sambunganya,”Kusumawan.Sementara ini, saya juga sudah seringkali memberikan Himbauan kepada masyarakat, prihal kenaikan tarif listrik untuk di kota Bogor.

Kota Bogor sendiri paling Banyak pengguna daya listrik dari 450’Watt Hingga 900’Watt. Dan Rata-rata pelanggan kami ini sudah mengetahui prihal kenaikan tarif listrik ini, “Ujarnya.

“Kita memiliki program khusus sampai bulan Desember akhir tahun 2016, Untuk tambah daya listrik Rumah gratis, dari 900’Watt ke 1300 gratis, dan untuk industripun, pabrik dan lainnya, kami gratiskan juga program nya untuk tambah daya sementara, “biasanya kan untuk industri itu mereka di akhir tahun mengejar produksi, dari pada menggunakan disel mending kami anjurkan untuk tambah daya ke PLN, gratis sementara untuk tambah daya, sampai dengan bulan Desember terhitung dari tiga bulan sekarang, “tutupnya. (nicko)

banner 521x10

Komentar