Empat Tahun Berturut-turut, IKG Dipercaya Banhubda DIY untuk Menyelenggarakan Bazar Ramadan UMKM Diaspora Yogyakarta

INILAHONLINE.COM, YOGYAKARTA — Sukses penyelenggaraan Bazar Ramadan UMKM Diaspora Yogyakarta tahun 2024 yang dihelat di CBD Ciledug, Ikatan Keluarga Gunungkidul (IKG) kembali dipercaya oleh Badan Penghubung Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (Banhubda DIY) untuk menyelenggarakan Bazar Ramadan UMKM Diaspora Yogyakarta tahun 2025.

Bazar tahun ini dilaksanakan di Poins Mall atau Poins Square Lebak Bulus dan secara resmi dibuka oleh Ketua Banhubda DIY Nugrohoningsih pada 8 Maret 2025. Bazar Ramadan UMKM Diaspora Yogyakarta atas kerjasama Banhubda DIY dan Ikatan Keluarga Gunungkidul dilaksanakan selama 17 hari yakni mulai pada tanggal 7-23 Maret 2025 dan diikuti lebih dari 50 UMKM IKG.

Seperti tahun sebelumnya, pembukaan Bazar Ramadan UMKM Diaspora Yogyakarta ini dilaksanakan serangkaian kegiatan, antara lain acara buka bersama IKG, santunan yatim piatu warga IKG di Jabodetabek dan dimeriahkan oleh seniman-seniman IKG yang tergabung dalam bidang seni budaya Paguyuban Seniman IKG (PS IKG).

Kabid UMKM IKG, Edy Cing menyampaikan bahwa dari sekian ribu UMKM IKG, yang ikut serta dalam pameran kali ini adalah sebanyak 40 UMKM terpilih. Lebih jauh Edy Cing menyampaikan peserta pameran tahun ini lebih variatif, tak hanya kuliner saja yang disajikan, melainkan kerajinan, busana muslim, oleh-oleh, dan lainnya. Selain itu selama pameran berlangsung selalu akan diisi dengan hiburan campursari dari PS IKG serta acara buka bersama dari 18 Kapanewon IKG serta 8 Korwil IKG.

Ketua Umum IKG, Drs. Eddy Sukirman, MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa, Ikatan Keluarga Gunungkidul (IKG) tahun ini kembali dipercaya oleh Banhubda DIY untuk menggelar event besar Bazar Ramadan UMKM Diaspora Yogyakarta. Bazar kali ke-4 ini diharapkan dapat menjadi pembelajaran yang baik bagi UMKM IKG, karena jumlah UMKM IKG sangat banyak, sehingga akan dilaksanakan secara bergantian. Dan yang terpenting di sini para peserta bisa mendapatkan kontak bisnis atau networking, sehingga kedepannya akan menjadi lebih berkembang tidak hanya di pasar domestik melainkan di pasar internasional.

“Target dalam pameran kali ini bukan hanya sekedar jualan hari ini berapa dan untung berapa, namun bagaimana dapat terjadi kontak bisnis berkesinambungan yang baik dari sisi networking maupun transaksi. UMKM IKG ini saya harapkan mampu menjadi sokoguru perekonomian IKG yang sekaligus juga tentu menyumbang bagi ekonomi indonesia sehingga kedepan IKG yang merupakan paguyuban raksasa dengan lebih dari 200 ribu anggota ini dapat semakin mandiri tetap guyub dan rukun.” Jelas Eddy Sukirman.

Dalam kesempatan ini juga, Ketua Umum IKG memberikan penghargaan kepada Kepala Banhubda DIY, Nugrohoningsih. Penghargaan yang diberikan adalah Kepala Banhubda DIY Nugrohoningsih dinobatkan sebagai anggota kehormatan IKG.

Kepala Banhubda DIY, Nugrohoningsih dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya atas penghargaan yang diberikan IKG dengan menjadikannya sebagai anggota kehormatan. Ia juga menyampaikan bahwa dalam pengabdiannya sebagai PNS Ia cukup lama bertugas di Gunungkidul. Sehingga Gunungkidul sudah seperti rumah sendiri.

Lebih jauh Nugrohoningsih menjelaskan bahwa terkait kegiatan Bazar Ramadan UMKM Diaspora Yogyakarta, Banhubda DIY sangat berbahagia dapat bekerjasama dengan Ikatan Keluarga Gunungkidul (IKG) dalam pelaksanaannnya.

“Selaku perwakilan dari Pemerintah Provinsi DIY yang diberi tugas mendampingi diaspora DIY di jabodetabek, selaku kepala Banhubda DIY selalu siap bekerjasama dengan IKG yang merupakan perkumpulan diaspora Yogyakarta terbesar di Jabodetabek untuk hadir dan mendukung ragam program IKG lainnya.” Ujar Nugrohoningsih.

Lebih jauh Nugrohoningsih berharap bazar kali ini akan lebih sukses dibanding bazar-bazar sebelumnya dan mudah-mudahan tahun depan Banhubda DIY dan IKG masih dapat melaksanakan kegiatan yang sama juga kegiatan-kegiatan lainnya.

Kabid Humas IKG, Tarsih Ekaputra menguatkan apa yang disampaikan Ketua Umum dan Kepala Banhubda DIY bahwa IKG merupakan organisasi terbesar diaspora yogyakarta di jabodetabek. Ia menyampikan bahwa IKG kini di dalamnya ada 1600 organ dengan rincian sebanyak 18 Koordinator Kapanewon (Korkap) IKG, 7 Koordinator Wilayah (Korwil) IKG, 144 Koordinator Kelurahan, dan 1431 Koordinator Dusun.

“IKG diusianya yang sudah lebih dari setengah abad, telah menunjukkan kiprahnya yang tak hanya sekedar kumpul-kumpul saja, melainkan banyak karya yang telah diwujudkan, seperti Omah Budaya IKG di Gunung Sindur, Koperasi jasa IKG, travel IKG, Paguyuban Seniman IKG, UMKM IKG danbanyak lainnya. Dan siring dengan berkembangnya IKG ini tepat memegang teguh spirit guyub rukun dan gotong royong yang menjadi roh utama, sehingga besarnya tantangan dan peluang tentu akan lebih mudah dijalani secara bersama.” jelasnya. (Ali Subchi)

banner 521x10

Komentar