INILAHONLINE.COM, SEMARANG – Rencana normalisasi Sungai Juwana Pati yang menurut rencana akan dilaksanakan tahun 2019, diperkirakan bakal menelan anggaran sekitar Rp 800 Miliar lebih. Besaran angka tersebut nantinya tidak hanya digunakan untuk normalisasi saja, melainkan juga digunakan untuk membangun kolam retensi serta untuk membangun waduk kembang kempis.
”Kita nanti tinggal mengawal ke Pemerintah Pusat, sehingga tahun 2019 masuk anggarannya sesuai dengan DED, tetapi kalau nanti disetujui anggaran sebesar Rp 800 miliar tidak multi year,”ujar Bupati Pati Haryanto seusai rapat Paripurna dalam penyampaian jawaban Bupti atas pandangan fraksi tiga rancangan Peraturan daerah, di Gedung DPRD Kabupaten Pati, Kamis (17/5/2018).
Menurut Bupati, rencana pembangunan normalisasi sungai Juwana nantinya mencapai panjang antara 40 sampai 60 kilometer. Sedangkan untuk lebar diperkirakan oleh Bupati sekitar 100 meter.
”Normalisasi rencana sepanjang 40 hingga 60 kilometer, nanti akan dibangun juga kolam retensi untuk menampung air supaya tidak banjir, dan juga akan dibangun embung kembang kempis di sekitar jembatan Sampang,”katanya.
Namun demikian, lanjut Bupati, pembangunan normalisasi ini diharapkan mendapat dukungan Balai Besar, sehingga meminta kepada Pemerintah Pusat untuk membangunnya. Namun untuk lancarnya pembangunan ini tidak lepas dari pemerintah desa yang berada disepanjang sungai Juwana, untuk mendukung pelaksanaan proyek tersebut.
”Dijarapkan Balai besar untuk mendukung pelaksanaan proyek nanti, jangan sampai justeru memperlambat atau menggangu. Karena tanah pengerukan nanti pembuangannya melebihi tanah milik warga,”ungkap Bipati.(Suparman)
Komentar