INILAHONLINE, BOGOR
Gerakan Mahasiswa Kosgoro menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk korban tsunami di Provinsi Banten pada Selasa (25/12) siang.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Gema Kosgoro HM Untung Kurniadi mengungkapkan, bantuan yang dihimpun terdiri atas 50 karton air mineral, 20 karton mie instan, 50 dus biskuit dan 250 potong baju layak pakai.
“Bantuan yang kami himpun dari kader Gema Kosgoro ini memang tidak seberapa namun semoga dapat meringankan kepada saudara-saudara sebangsa yang terkena dampak tsunami Banten,” kata Untung kepada wartawan ketika melepas tim Gema Kosgoro ke Banten.
Gema Kosgoro juga menggandeng Keluarga Mahasiswa Banten, Gema Aswaja dan Ikatan Alumni Mahasiswa Universitas Terbuka Bogor untuk menyalurkan bantuan ke Desa Kertajaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang.
Sementara jumlah korban jiwa akibat tsunami di Selat Sunda yang menerjang Banten dan Lampung terus bertambah. Berdasarkan update data Basarnas Banten pada jam 08:00 pada Selasa, 25 Desember 2018, terdapt 291 orang yang telah dinyatakan meninggal dunia akibat tsunami tersebut. Sisanya sebanyak 757 mengalami luka-luka dan 77 orang dinyatakan hilang.
Sebelumnya Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyebut 4.411 orang disebutkan mengungsi. Selain itu, total kerugian materil hingga malam tadi terdiri dari 528 unit rumah rusak berat, 1 unit rumah hilang tersapu ombak, 82 unit rumah rusak ringan hingga 1 unit dermaga rusak berat.
“Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpancing isu-isu yang menyesatkan. Update penanganan darurat akan terus disampaikan,” ucap Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
(Piya Hadi)
Komentar