INILAHONLINE.COM, WONOSOBO – Dua ribu orang lebih memadati Gedung Sasana Adipura Wonosobo, Selasa (28/3/2018). Mereka adalah perwakilan relawan dari 35 kabupaten kota di Jateng yang akan dikukuhkan sebagai Relawan Dulur Ganjar.
Calon Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sendiri yang hadir dan mengukuhkan Dulur Ganjar sore itu. Acara turut dihadiri pimpinan partai politik pendukung Ganjar-Yasin Wonosobo.
Meski Ganjar baru tiba di Sasana Adipura pukul 15.30, para relawan sudah menunggu sejak pukul 11.00. Masing-masing mengenakan atribut yang berbeda-beda. Ada yang kaos dengan desain bermacam-macam, baju, atau jaket beraneka warna.
“Atribut kami buat sendiri, per daerah beda. Inilah semangat kami yang ditunjukkan dengan kreatifitas masing-masing,” kata Ketua Relawan Dulur Ganjar Wisnu Brata.
Menurut Wisnu, jumlah Relawan Dulur Ganjar terus bertambah setiap harinya. Rata-rata tiap daerah ada 1000 orang. Tapi di Temanggung dan Magelang saja misalnya, ada 10 ribu. Total di Jateng diperkirakan sekitar 50 ribu relawan.
“Ada petani, pedagang pasar, kali lima, lurah, klub motor, mahasiswa, karyawan pabrik dan lainnya. Semua kalangan ada,” tambahnya.
Selain bergerak dari rumah ke rumah, relawan juga bersosialisasi di media sosial. Pelatihan sudah dilakukan sejak jauh hari, bahkan sebelum Ganjar mendapat rekomendasi dari partai.
Begitu Ganjar tiba, belasan orang spontan memanggul pria berambut putih itu dan mengaraknya menuju dalam Sasana Adipura. Nyanyian “Selamat Datang Ganjar” bergema, diakhiri yel yel membakar semangat. Satu pasukan drum band dengan seragam loreng bertuliskan Banser menambah kemeriahan acara.
Adrenalin semakin meninggi ketika sekelompok santri mengenakan kaos “GP Gubernur Pindo” menyanyikan lagu “Ahlal Wathon”.
Di panggung, Ganjar duduk lesehan menghadap ribuan relawan. Ia lalu berdiri. Dalam pidatonya, Ganjar tidak menyangka relawan yang datang sebanyak ini.
“Ternyata dulur saya banyak sekali, inilah mengapa dimanapun saya blusukan pasti ada Dulur Ganjar. Semangat ini membuat kita optimis menang mutlak,” katanya.
Mendapati antusiasme masyarakat dalam mendukung, Ganjar merasakan denyut kemenangan semakin cepat. “Seringkali saya datang ke suatu tempat sudah capek dan suara saya hilang tapi melihat luar biasanya dulur-dulur semua, rasa capek itu langsung hilang,” katanya disambut teouk tangan riuh.
Meski survei juga menempatkan pasangan Ganjar Yasin jauh meninggalkan rival, Ganjar berpesan pada relawan untuk tetap menjejak bumi. Relawan tidak boleh jumawa karena pemungutan suara masih tiga bulan lagi.
“Bagaimana kita merawat semangat ini tetap bergelora, itu yang penting,” tegasnya.
Selain itu Ganjar mengingatkan kampanye harus dilakukan dengan santun dan menjauhi fitnah.
“Dulur Ganjar harus santun, sosialisasikan dengan data, bukan dengan fitnah, jika kita dengan cara baik Allah akan meridloi kita,” tegasnya.(Suparman)
Komentar