Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor Berikan Penjelasan Mengenai Kenaikan Tarif

INILAHONLINE.COM, BOGOR – Perusahaan Umum Daerah (perumda) Tirta Pakuan Kota Bogor memberikan penjelasan mengenai kenaikan tarif layanan air bersih. Hal itu disampaikan Direktur Umum (Dirum) Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Rivelino Rizky.

“Setelah ramai diperbincangkan netizen di media sosial (medsos) bahwa tarif kubikasi pelayanan air bersih naik, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor memastikan tidak ada kenaikan tarif kubikasi air,” terang Rivelino

Menurutnya, untuk tarif  layanan air bersih tidak naik, karena kenaikan tarif harus ada persetujuan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. “Saat ini kami belum ada rencana untuk adanya kenaikan tarif. Untuk kenaikan tarif itu perlu adanya kajian terlebih dahulu, sehingga tidak langsung serta-merta dinaikan,” tandas Rivelino.

Lebih lanjut Dirut Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor itu menjelaskan, bahwa  pembahasan kenaikan tarif tentunya melalui kajian dahulu. Kalau ditanya diperlukan naik tarifnya?, memang perlu naik tarif karena dari tahun 2018 tarif belum pernah naik lagi.

“Jadi setelah 4 tahun berlalu tidak ada lagi kenaikan tarif. Sementara kenaikan tarif terakhir pada tahu 2018. Meskipun tarif tidak naik tetapi ada biaya-biaya yang naik, seperti bahan kimia, listrik dan lainnya,” tandasnya

Dikatakan Rivelino, Jikapun ada kenaikan tarif, maka melalui kajian terlebih dahulu, baru diusulkan ke Wali Kota Bogor. Lalu, setelah disetujui baru dinaikkan. Kalaupun tidak, kami berusaha semaksimal mungkin untuk efisiensi terhadap biaya-biaya yang ada,” tambah Rivelino.

“Saat ini Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor berusaha melakukan efektifitas dan efisiensi terhadap biaya. Kenaikan tarif diperlukan untuk biaya operasional dan pengembangan jaringan yang merupakan kebutuhan rutin,” paparnya.

Masih kata Rivelino, jika dilihat kenaikan bahan kimia cukup signifikan, karena bahan kimia pertahun naik, listrik dan lainnya. Nanti ada biaya yang harus diefisienkan. Bisa dibandingkan saja, dengan bahan-bahan kimia yang harganya naik setiap tahun, listrik dan lain-lain, tentunya ada pendapatan yang perlu kami naikan.

“Jadi kalau berbicara jujur Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor memang perlu lakukan kenaikan tarif,” pungkasnya. (Ian Lukito)

banner 521x10

Komentar