INILAHONLINE.COM, CIBINONG — Puluhan Wartawan yang juga anggota Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI ) Kabupaten Bogor mengikuti sosialisasi Undang undang Pers nomor 40 tahun 1999 dan kode Etik Jurnalistik yang bertempat di Sekretariat PWI Jln Raya Jakarta Bogor Km.42 Ruko Sentra Niaga No.9 Kel.Ciri Mekar Kec.Cibinong-Kabupaten Bogor Rabu 28/9/22 sore.
Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk mengingatkan kembali para wartawan khususnya yang terdaftar di PWI kabupaten Bogor ” kegiatan ini mengingatkan rekan rekan akan undang undang pers nomor 40 tahun 1999 dan kode etik jurnalistik ” jelas H.Deddy Juliawan Bidang Advakat PWI Kabupaten Bogor.
Menurut Deddy Juliawan semua wartawan khususnya anggota PWI Kabupaten Bogor pasti sudah mengetahui tentang Isi dari Unang undang 40 serta kode etik jurnalistik namun sebagai manusia terkadang di beri lupa oleh yang maha kuasa, untuk itu sudah menjadi kewajiban pengurus untuk saling mengingatkan timpal eks wartawan Mega swara tersebut.
Lebih lanjut H. Deddy menjelaskan sebagai wartawan yang bertugas di lapangan sudah pasti banyak tantangan dan rintangan serta selalu berhadapan dengan masalah hukum , sehingga semua wartawan wajib memahami undang undang pokok pers tahun 1999 dan kode etik jurnalistik dan dengan demikian mudah mudahan kita semua terbebas dari delik perkara atau tuntuhan hukum harapnya.
Hal serupa juga disampaikan wartawan senior Untung Bakhtiar, dalam dunia pers wartawan wajib memahami undang undang 40 dan kode etik jurnalistik selain kita akan terhindar dari delik hukum, terlebih kita sebagai anggota PWI bisa menjag Marwah PWI yang sebenarnya, ujar untung yang juga wartawan senior Harian Radar Bogor
Sekedar di ketahui acara sosialisasi berlangsung selama 2 jam dan dilanjutkan dengan pengajian rutin mingguan, hal tersebut dimaksudkan untuk mendukung kode etik jurnalistik. ” Ya seperti biasa bakda magrib kita pengajian rutin mingguan, itu juga merupakan kewajiban kita sebagai umat Islam mudah mudahan kita mencapai derajat piddunia Wal Akhirat”. ujar Saiful kurniana ketua Majlis Ta’lim Al-Ikbar PWI Kabupaten Bogor ( Ian Lukito/Basir)
Komentar