Semarang Creative Gallery Sudah Menjadi Studi Banding Bagi Daerah Lain

InilahOnline.com (Semarang-Jateng) – Semarang Creative Gallery atau Galeri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang telah dibuka Walikota Semarang Hendi Hendar Prihadi dalam peresmiannya di kawasan Kota Lama, kini sudah mulai dijadikan tempat studi banding bagi daerah lain seluruh Indonesia.

”Tentu saja keberadaannya sangat‘surprise’ sekali. Baru tiga hari diresmikan Semarang Creative Gallery sudah dikenal banyak orang,” ujar Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu usai meninjau Semarang Creative Galllery yang menjadi galeri produk UMKM kelas premium di Semarang, Jumat. (4/8/2017)

Hevearita yang juga Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang menuturkan, sudah cukup banyak pemerintah daerah lain yang melakukan studi banding ke Semarang Creative Gallery, yang menjadi bagian dari konsep penataan kawasan Kota Lama Semarang.

”Yang sudah mulai berkunjung kesini dari Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, kemudian banyak tamu-tamu dari Jakarta yang berkunjung di UMKM Galeri itu, termasuk para turis mancana negara,”ujarnya.

Ita panggilan akrabnya optimistis dengan hadirnya Semarang Creative Galllery. akan membuat kawasan Kota Lama menjadi tempat favorit berwisata, baik dari warga Semarang maupun masyarakat luar kota.

”Kami berkeinginan membuat lebih bagus kawasan di sekitar ini. Nanti, di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2017, rencananya akan dibuat taman-taman,”paparnya.
Namun demkkian, kata dia, dalam penataan kawasan Kota Lama Semarang ke depannya, terutama jalan-jalannya akan menjadi satu kesatuan dengan Galeri UMKM, sehingga terlihat lebih rapi dan tertata.

”Tadi, sudah ada beberapa pemilik bangunan di Kota Lama yang menginginkan gedungnya dibuat konsep seperti ini Galeri UMK. Mereka minta segera dilakukan konsep seperti ini,” kata Ita.

Dari Pemerintah Kota Semarang, bersedia membantu, dalam arti konsepnya karena revitalisasi kawasan tersebut memang diarahkan menjadi satu kesatuan yang terintegrasi.

”Tentu, kami bisa membantu secara konsep. Apalagi, saya juga sebagai Ketua BPK2L Semarang akan bersama-sama melakukan supervisi terhadap bangunan-bangunan yang ada,” ujarnya.(Suparman).

banner 521x10

Komentar