INILAHONLINE.COM, BOGOR – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Pakuan Kota Bogor diharapkan bisa meningkatkan jumlah pelanggan dan memperluas area jangkauan pelayanan. Hal itu dikatakan Wakil Walikota Bogor. Pasalnya, dari total 1,1 juta jumlah penduduk Kota Bogor dengan 320 ribu KK, baru 157 ribu rumah tangga yang bisa menikmati layanan PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor.
“Saya menginginkan salah satu BUMD milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor ini bisa meningkatkan jumlah pelanggan dan memperluas area jangkauan pelayanan,” kata Wakil Walikota Bogor, Didie A Rachim saat menghadiri kegiatan silaturahmi dengan jajaran direksi yang telah memasuki masa purnakarya di Saung Dolken Resort Syariah Bogor, Jalan Guru Muchtar, Kampung Kebon Karet, Cimahpar, Kelurahan Bogor Utara, belum lama ini
Menurutnya, kegiatan silaturahmi yang bertepan hari jadi ke 44 Perumda Tirta Pakuan Wakil Wali Kota Bogor, ia menginginkan salah satu BUMD milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor ini bisa meningkatkan jumlah pelanggan dan memperluas area jangkauan pelayanan saat bertambah usianya.
“Usia 44 tahun bukan waktu yang pendek. Pekerjaan rumah dan tantangan yang dihadapi Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor masih banyak. Untuk itu, semoga ke depan Tirta Pakuan bisa terus meningkatkan jumlah pelanggan dan menjangkau pelayanan yang lebih luas lagi,” tandasnya.
Selain itu, Dedie berharap untuk ke depannya Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor untuk terus berinovasi dan menjalin kerja sama dengan daerah lain yang sama-sama menggunakan Sungai Cisadane sebagai sumber mata air, sehingga menyadarkan warga di hulu agar tidak membuang sampah ke sungai serta peduli dengan kebersihan Sungai Cisadane.
“Sungai Cisadane sebagai sumber mayta air bahan baku air bersih yang diproduksi Perumda Tirta pakuan ini dimaksudkan agar beban sumber mata air yang ada di Ciherang Pondok tidak terlalu berat sebagai sumber mata air, khususnya dalam memberikan layanan air bersih dikala curah hujan tinggi,” jelasnya.
Lebih lanjut Didie menceritakan, bahwa dirinya sempat mengajak direksi Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor bertemu perwakilan DPR RI untuk membantu memberikan bantuan akses pembiayaan-pembiayaan. Salah satunya tahun 2021 Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor mendapatkan suntikan bantuan sebesar Rp16 Miliar untuk di Palasari.
“Namun saat ini masih cukup banyak sumber-sumber mata air di lingkungan warga yang belum terkelola. Salah satunya di kawasan Kebon Kelapa, sehingga memberikan pemandangan kurang indah akibat banyaknya pipa penyaluran air yang terkesan asal-asalan,” ujarnya. (Ian Lukito)
Komentar