INILAHONLINE.COM, BOGOR
Dinas Kesehatan Kota Bogor bekerjasama dengan Gabungan Pengusaha Optik Indonesia (GAPOPIN) Kota Bogor, melakukan pemeriksaan mata dan pembagian Kacamata gratis kepada siswa siswi sekolah dasar.
Pemeriksaan mata yang dilakukan di Aula 2 Dinas Kesehatan Kota Bogor, Jalan Kesehatan, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor itu dilakukan secara subjek dan objektif menggunakan alat manual dan mesin alat auto ref. Ketua GAPOPIN Kota Bogor Tri Joko Purnomo mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka ulang tahun GAPOPIN yang ke 60.
“Ulang tahun ke 60 kita adakan kegiatan sosial sebanyak 16660 kacamata diseluruh Indonesia, itu disalurkan ke anakanak, SD, SMP sampai SMA itu diseluruh Indonesia, di Kota Bogor ini kebagian 200 pasang kacamata, di Jawa Barat itu 2000 kacamata serentak dibulan September dan Oktober,” katanya, Senin (19/8/2019).
Tri mengatakan bahwa dalam pelaksanaanya GAPOPIN bekerjasama dengan Dinkes Kota Bogor yang sudah lebih dulu melakukan penjaringan disekolah dan puskesmas-puskesmas.
“Iya jadi kita bekolaborasi dengan Dinkes yang memang sudah melakukan itu penjaringan pelajar yang membutuhkan kacamata, jadi screeningnya dilakukan oleh dinkes di tingkat Puskesmas, dari puskesmas itu dari sekolah dasar yang ada diwilayah Kota Bogor dan nanti pemeriksaan kembali disini oleh kita,” ujarnya.
Pada kegiatan itu turut hadir juga Sekretaris GAPOPIN Ahmad Dasuki, Bendahara Yati Stefhani dan perwakilan dari Dinkes Kota Bogor dr Armen.
Dokter Armen mengatakan bahwa bhaktisosial dari GAPOPIN sejalan dan bersinergi dengan program yang ada di Dinkes Kota Bogor.
Karena sejak lima tahun kebelakang Dinkes Kota Bogor sedang gencar meelakukan gerakan masyarakat hidup sehat.
Satu diantaranya adalah meningkatkan dan menunbuhkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan mulut dan mata.
Karena penyakit mulut dan mata adalah satu diantara penyakit yang jarang terdeteksi.
“Karena dirancana strategis kita mendukung masyarakat hidup sehat, pada kasus usia dini kita sering terkendala pada masalah yang tidak terdeteksi gangguan indra gangguan mulut itu yang sering tidak terdeteksi, padahal masa muda itu untuk masa depan, Kota Bogor itu harus terbebas dari gangguan mata,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini Dinkes Kota Bogor pun sangat mengapresiasi GAPOPIN.
“Iya kita sejak lima tahun lalu sudah turun ke sekolah puskesmas alhamdulillah kita sudah bisa membantu masyarakat, tapi kan kalau kita ini dari APBD mungkin disebutnya hibah, dan sekarang ditambah adanya dari Gapopin jadi ikut membantu mengantisiipasi adanya pennyakit mata,” katanya.
(ian Lukito)
Komentar