
Laporan: Mochamad Ircham
Kehadiran Bupati Bogor, Hj Ade Yasin amat dinantikan warga Kampung Bojong Kidul, Desa Bojong, Kecamatan Kemang, tepatnya di halaman masjid RW 3 jelang takjil, Ahad (26/5/2019). Ketika sampai di kawasan Kopassus, Bupati Ade sudah diinfokan hadir, sehingga membuat penyambut, berturut-turut Kusnadi, ketua PFL dan Ustadz Ujang Sunjaya, penceramah Kultum harus menghentikan sambutannya, dan siap menyambut Bupati legendaris bersama warga yang berdiri membentuk ‘pagar ayu’.

“Oh, ternyata Ibu Bupati masih di Kopassus. Ya sudah kita sambut dengan thola’al badru… saja,” ungkap Ustadz Ujang Sunjaya, kemudian diikuti warga. Kompak, khidmat, menantikan Hj Ade Yasin yang mengenakan setelan Batik Merah dipadu warna cokelat muda dan hijab Merah itu.
Menurut Kusnadi, Hj Ade Yasin adalah sosok yang tak pernah absen menghadiri acara PFL, baik yang pertama maupun kedua. Makanya, saat ini keanggotaan dan pengurus PFL ketiga berjumlah sekitar 77-80 orang akan dilantik oleh Bupati. “Syukur. Sekarang total ada 230 orang anggota PFL. Ke depan mudah-mudahan tak hanya menyantuni anak yatim piatu, tapi juga janda-janda dan fakir miskin,” tuturnya.

Bagi donatur, manfaat menyantuni yatim piatu itu sudah jelas, diharapkan bisa menjadi penghuni surga bersama Rasulullah SAW. Diibaratkan, kedekatan antara Rasulullah SAW dan penyantun yatim piatu itu seperti jari telunjuk dan jari tengah.
Di acara santunan yatim piatu itu, Bupati Bogor, selain memberikan santunan secara simbolik, juga berpesan agar warga Bojong tetap kompak, dan bersama warga Bogor lainnya makin menjadikan kabupaten ini lebih maju, bahkan termaju di Indonesia, menuntaskan program bupati sebelumnya.

“Saya juga berterimakasih atas peranserta warga Bojong yang telah mengantar saya dan Pak Iwan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bogor. Mari bersama-sama mewujudkan Bogor kabupaten termaju,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor itu menikmati takjil Mie Golosor khas Bogor dan jajanan tradisional, seperti Combro. Seusai takjil bersama, sejumlah Emak-emak berebut foto bersama Bupati Bogor. Demikian pula dengan bapak-bapak dan Kepala Desa Bojong, ketua RW dan ketua RT setempat. [ ]
Komentar