Inilahonline.com (Semarang-Jateng) – Sebanyak 630 kader komunitas juang angkatan IV, dilantik oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto, di Panti Marhaen, Minggu (10/12/2017). Mereka berasal dari 35 kabupaten dan kota di Jateng.
Sekretaris Pusdiklat DPD PDI Perjuangan Jateng Heri Fadilah, mengatakan, pelantikan ini adalah untuk kepentingan internal maupun eksternal. Untuk internal, pendidikan ini merupakan peningkatan kapasitas dan kualitas kader termasuk rekrutmen kader baru. Sementara eksternalnya, adalah sebuah pendidikan politik.
”Ada 630 anak muda yang dididik, mereka setelah dididik selanjutnya diserahkan ke DPC masing-masing. Ini adalah bagian dari penyiapan SDM untuk DPC,”katanya.
Heri berpesan, agar para kader komunitas juang yang semuanya adalah anak muda, diharap bijak dalam memanfaatkan media sosial. Jangan sembarangan mengunggah konten yang menyinggung perasaan orang lain.
Sementara Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul mengatakan, menghadapi Pilgub Jateng 2018 jika ingin menerjunkan komunitas juang, masih diperlukan tambahan bekal soft skill.
”Jadi mungkin adik-adik ini kita kasih ilmu untuk pertempuran soft skill, jadi bertindak sebagai infanteri, yaitu memperkuat pasukan gorong-gorong kami yang sudah siap,”katanya.
Untuk para kader komunitas juang, Bambang Pacul berharap, selanjutnya dapat mengikuti program kaderisasi yang ada. Sebab untuk menjadi kader partai yang handal, butuh proses dan waktu.
”Jangan tergesa-tega dulu, prosesnya dimatangkan terus menerus, diskusi terus menerus,”tegasnya.
Selain itu, Bambang juga meminta agar kader menjaga kehormatan partai, jangan sampai tercemar gara-gara perilaku kadernya. Oleh karena itu, para kader harus dapat menjaga sikap jangan sampai nama tercemar, partai tercemar. Sebab kader adalah representasi partai.
”Yang terpenting adalah kader komunitas juang harus suport kegiatan partai di wilayah masing-masing,”pintanya. (Suparman)
Komentar