Gus Yasin: Tangkal Hoax dengan Silaturahmi dan Tabayyun

Daerah, Politik568 Dilihat

INILAHONLINE.COM, SEMARANG – Maraknya hoax yang beredar di media sosial ditanggapi Calon wakil gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen. Putra ulama kharismatik Maimoen Zubair, itu mengatakan akhir-akhir ini bangsa Indonesia sedang dipecah belah.

“Jangan sampai melihat berita hanya melihat judulnya saja. Kita harus melihat isinya, apakah benar atau tidak,” katanya saat menghadiri acara Silaturahmi Pengasuh Pondok Pesantren Ibu Nyai dan Pengasuh Majlis Taklim se-Jawa Tengah di Hotel Ciputra Kota Semarang, Selasa (6/3/2018).

Di hadapan para nyai, ia menuturkan ada cara untuk menangkal hoax ataupun perpecahan yaitu silaturahmi. Politisi PPP itu menambahkan, dalam islam juga diajarkan untuk Tabayyun yaitu mencari kejelasan tentang sesuatu hingga jelas dan benar keadaannya. Dan salah satu gerbang penangkalnya adalah pendidikan pondok pesantren.

Ia mengatakan peran pondok pesantren sangat besar, tidak hanya untuk mengatasi hoax tapi juga kemajuan pemerintahan. Ia membayangkan jika 4.822 ponpes di Jateng, berdasar data kemenag, bisa bersatu.

“Kalau kita satukan bagaimana makmurnya pemerintahan,” tutur pria yang akrab disapa Gus Yasin tersebut.

Ia juga menambahkan bahwa perempuan memegang peranan penting dalam pendidikan. Ia menyatajan bahwa kaum ibu adalah madrasah pertama tempat mendidik dan membimbing insan cendekia dan kamil.

Yasin berujar, pemerintah selalu memperhatikan kaum perempuan. Satu di antaranya adalah program satu bidan satu desa di pemerintahan provinsi jateng untuk atasi kematian ibu dan anak.

Ketua panitia acara, Ita Rahmawati, mengatakan acaranya digelar untuk meningkatkan rasa nasionalisme para nyai pondok pesantren. Latar belakangnya adalah maraknya hoax, hingga berita saling fitnah di media sosial dan televisi.

Ia menambahkan tidak ingin negara terpecah belah karena sejumlah oknum.

“Karen itu kami berharap para nyai bisa menyosialisasikan hasil silaturahmi paling tidak di lingkungan masing-masing,” ujarnya.

Dalam acara itu hadir, Taj Yasin Maimoen, Nyai Mahfudah Aly Ubait, Nyai Hisbiah, Siti Atikoh dan Taufik Handoko dari obor Peduli Bangsa.(Suparman)

banner 521x10

Komentar