Pramuka Zaman Now, Siap Tangani Korban Longsor

INILAHONLINE.COM, KEMANG – Selain teguh memegang prinsip anti tawuran, dan perbuatan negatif di kalangan remaja, anggota Pramuka SMK Taruna Terpadu 2 siap menangani korban longsor dan bencana alam lainnya di Bogor, dan wilayah NKRI, dengan meningkatkan skills penanganan akibat bencana alam, termasuk mengatasi korban dari kalangan ibu-ibu hamil dan anak-anak.

“Kami siap proaktif dan turut serta mengatasi korban bencana alam di Bogor, wilayah yang rawan longsor. Kesiapan ini didasari prinsip bahwa setiap anak Pramuka diajak dan diajarkan peduli lingkungan, korban bencana, baik di Bogor maupun tempat lain di Tanah Air. Kami tak memandang suku, agama, ras, dan golongan, karena kita satu, Indonesia,” ungkap Pembina Pramuka SMK Taruna Terpadu 2, Bana Iman Akbar ketika dikonfirmasi, Sabtu (11/8).

Ia mengatakan, Anggota Pramuka yang berjumlah sekitar 50 orang itu diberi arahan oleh Pembina Pramuka seputar cara mengevakuasi korban bencana, seperti ibu hamil. Mereka diajarkan bagaimana tatacara menggunakan tandu untuk mengevakuasi korban. “Ini terkait dengan jiwa kepemimpinan di setiap situasi atau keadaan apapun,” tuturnya.

Mereka berlatih tiap Sabtu, lanjutnya, sehingga tidak mengganggu jadwal pelajaran sesuai kurikulum nasional 2013 sebagai fullday school. Pada pelantikan 30 orang PTA (Penerima Tamu Ambalan), Sabtu (11/8), juga dibiasakan membuat yel-yel, selain dikemas dari lagu-lagu daerah yang bersumber pada kearifan lokal juga lagu-lagu religi. Materi lainnya meliputi kemampuan dalam hal kekeluargaan, konsistensi berorganisasi, dan seleksi alamiah.

Para anggota Pramuka milenial ini lebih lengkap, selain dapat panduan ilmu lewat literasi konvensional, juga memiliki kekompakan sesama generasi zaman now dalam mengakses ilmu lewat gadget. “Mereka harus diacungi jempol, dan layak dapat bintang,” tegasnya. (CJ/Widia V/Anggi PS/Cheyne AM)

banner 521x10

Komentar