INILAHONLINE.COM, SEMARANG – Pembangunan Ruas Tol Semarang-Batang rencananya akan dibuka satu jalur dua lajur, untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik menjelang Lebaran mendatang. PT Jasamarga Semarang Batang (JSB) kini terus menggenjot pengerjaan fisik tol sepanjang 70,20 Km itu.
Pimpinan Proyek Jalan Tol Batang – Semarang R Beni Dwi Septiadi saat mendampingi Plt Gubernur Jawa Tengah Drs H Heru Sudjatmoko MSi meninjau progress konstruksi tol Semarang-Batang, Jumat (13/5). Menurutnya, konstruksi secara umum ruas tol itu totalnya sudah mencapai 74%. Namun kini diupayakan agar dapat fungsional menjelanag Lebaran mendatang.
”Kita usahakan dulu satu jalur dua lajur untuk arus mudik dan balik. Yang masih banyak pekerjaan itu ada di seksi IV. Ada makam, masjid dan beberapa rumah yang sudah dalam proses musyawarah, selain konsinyasi,” ujarnya saat meninjau pembangunan ruas tol itu.
Beni Dwi Septiadi mendampingi Plt Gubernur Jawa Tengah Drs H Heru Sudjatmoko MSi meninjau progress konstruksi tol Semarang-Batang itu. Mereka meninjau seksi V, IV, dan III melalui rute Simpang Susun Krapyak – Kalikangkung – Kaliwungu – Sumbersari – Simpang Susun Weleri sekaligus meninjau jembatan Kalikuto.
Beni menuturkan ketika pemudik melintasi Tol Batang – Semarang secara fungsional, para pemudik diminta untuk meningkatkan kehati-hatian, khususnya di Seksi IV karena, masih banyak pengerjaan fisik.
”Secara keseluruhan konstruksi tol sepanjang 74,20 km itu, kini mencapai 74% dari lima seksi yang dibangun terdiri Seksi I Batang -Tulis (3,20 km), Seksi II Tulis – Weleri (36,35 km), Seksi III Weleri – Kendal (10,75 km), Seksi IV Kendal – Kaliwungu (13,50 km) dan Seksi V Kaliwungu – Semarang (10,40 km),”paparnya.
Sementara itu, Plt Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko meminta PT JSB untuk melengkapi rambu-rambu lalu lintas dan pembatas jalan, untuk menjamin keselamatan berkendara pemudik.
”Dari pihak proyek, Pak Beni (pimpinan proyek Tol Batang-Semarang) sudah merencanakan untuk (memasang) rambu-rambu sementara dan pembatas, sehingga pengguna jalan tol yang sifatnya fungsional itu, diperingatkan untuk tidak mengendarai terlalu kencang, karena kita tidak ingin ada musibah hingga diharapkan mereka bisa pulang kampung dengan keadaan selamat,”tuturnya.
Menurutnya, pemprov ingin memastikan pekerjaan fisik ruas tol itu dapat diselesaikan sesuai schedule. Pada pertengahan Mei dan awal Juni akan dilakukan pengecekam kembali.
Ruas Tol Batang-Semarang merupakan bagian dari proyek Jalan Tol Trans Jawa yang dibagi menjadi 5 seksi, terdiri dari Seksi 1 Batang-Batang Timur (3,20 Km), Seksi 2 Batang Timur-Weleri (36,35 Km), Seksi 3 Weleri-Kendal (11,05 Km), Seksi 4 Kendal-Kaliwungu (13,50 Km), dan Seksi 5 Kaliwungu-Krapyak (10,10 Km).
Sesuai rencana ke depan akan dibangun 5 gerbang tol mencakup Gerbang Tol (GT) Tulis, GT Weleri, GT Kendal , GT Kaliwungu dan GT Kalikangkung.
Pada Lebaran mendatang diharapkan sudah siap untuk digunakan kendaraan arus mudik maupun balik, dengan kondisi jalan sudah rigid semua, sehingga para pemudik akan aman dan nyaman.
”Optimistis pembangunan proyek tol yang dibagi menjadi 5 seksi ini dapat dilakukan uji kelaikan dan beroperasi penuh pada akhir 2018,”pungkas Beni.(Suparman)
Komentar