Etnis Tionghoa Kota Bogor Jelang Perayaan Tahun Baru Imlek 2018 Bagi-Bagi Sembako

InilahOnline.com (Kota Bogor) – Menjelang perayaan tahun baru Imlek 2018 etnis Tionghoa yang tinggal di Jalan Surya Kencana Bogor Tengah Kota Bogor melakukan bakti sosial dengan membagikan sumbangan sembilan bahan pokok (Sembako) pada masyarakat kurang mampu.

Seperti halnya yang dilakukan oleh Guntur (50) yang berada di Jalan Surya Kancana, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor yang turut berbagi dengan sejumlah masyarakat suku asli maupun suku tionghoa yang berada di sekitar Jalan Roda, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor mendapatkan respon yang positif dari masyarakat.

Pak Guntur begitu panggilan akrab bagi para rekan media menyapanya, adalah sosok etnis tionghoa yang sangat mencintai bangsa ini dan sangat peduli kepada sesama, menjelang perayaan imlek ini Pak Guntur setiap tahunnya selalu mengadakan bagi-bagi sembako untuk warga masyarakat yang kurang mampu baik dari suku etnis tionghoa maupun suku asli.

“Menjelang Imlek ini Kita bikin tradisi bagi-bagi sembako bukan bagi kue keranjang ke relasi yang sudah mapan, tetapi membagi sembako untuk orang yang kurang mampu. Karena Ini untuk melatih rasa peduli kita kepada sesama dan bukan untuk menjadi sombong atau untuk jadi pahlawan politik dimasyarakat,” kata Guntur pada InilahOnline.com saat membagikan paket sembako kepada masyarakat di Jalan Roda, Bogor Tengah, Kota Bogor, Senin (12/2/2018).

Pak Guntur menyangkan suku etnis tionghoa sekarang ini yang kian hari kian kehilangan arah, satu pihak ke barat dan satu pihak lagi ke timur dan semua sudah lupa untuk menghargai yang kita miliki merupakan hasil dari bangsa Indonesia.

“Saya hanya ingin etnis Tionghoa mulai melatih kembali rasa peduli kepada sesama tanpa pilih kasih. kita harus jaga kesatuan bangsa ini dalam bingkai NKRI dan bhineka tunggal ika. Ini sebagai pesan moral saya kepada etnis Tionghoa yang makin lama makin kehilangan arah,” tutur Guntur.

Guntur juga berharap, semoga para etnis tionghoa yang berada di wilayah jalan surya kencana yang hampir seluruhnya merupakan etnis tionghoa agar setiap acara imlek di tahun berikutnya untuk selalu berbagi kepada para orang yang tidak mampu baik itu etnis tionghoa maupun bukan etnis tionghoa.

“Jangan hanya memberi kepada sesama etnis tionghoa saja, selain dari bukan etnis tioghoa juga harus kita bantu. Intinya walaupun bukan etnis tionghoa, kita harus selalu saling berbagi kepada orang yang tidak mampu,” harap Guntur.

Di tempat yang sama, Budiman Djajanata salah satu etnis tionghoa yang turut berbagi sembako berharap pada etnis tionghoa yang mampu agar kegiatan bagi-bagi sembako bukan pada saat mau merayakan tahun baru imlek saja. Tetapi setiap hari kalau dirasa mampu dan mempunyai rejeki lebih untuk membantu orang di sekitar yang kekurangan atau bahkan kelaparan.

“Kita harus selalu ingat bahwa derajat kita itu sama dengan yang lain, hanya rejeki kita saja saat ini lebih dan mereka kurang. Oleh karena itulah kita wajib membantu mereka yang kekurangan,” ungkap Budiman. (ian)

banner 521x10

Komentar