Pembangunan Kereta Api Cepat Jakarta-Semarang-Surabaya Segera Direalisasikan

INILAHONLINE.COM, SEMARANG

Realisasi pembangunan rel kereta api cepat segera direalisasikan. Jateng dipastikan bakal dilintasi proyek kereta api semi cepat Jakarta-Surabaya yang menjadi bagian dari The Java Northline Upgrading Project dan kini sudah tahap persiapan pembangunan.

Proyek senilai Rp160 triliun ini akan memangkas waktu tempuh kereta Jakarta-Surabaya atau sebaliknya selama 5,5 jam dari kereta konvensional yang membutuhkan waktu tempuh selama 10 jam.

Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masafumi Ishii mengatakan, Pemerintah RI bekerja sama dengan Pemerintah Jepang semakin serius dalam proses merealisasikan proyek pembangunan kereta api semi cepat jurusan Jakarta – Surabaya yang bakal melintasi Kota Semarang.

“Feasibility study proyek tersebut sudah dilakukan sejak September lalu. Bahkan selambat-lambatnya tahun depan feasibility study sudah berakhir. Saya berharap konstruksi bisa dimulai pada periode kedua Presiden Bapak Jokowi ini,” ujarnya saat bertemu Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen di Kantor Gubernur, di Semarangn, Kamis (14/11/2019).

Menurutnya, kajian pembangunannya telah dilakukan Pemerintah Indonesia dengan tim konsultan JICA sejak 2017 lalu. Namun realisasi proyek kereta api semi cepat yang dilakukan atas permintaan Pemerintah Indonesia, untuk memperpendek waktu tempuh Jakarta-Surabaya. Kecepatan kereta rata-rata mencapai 160 km per jam.

“Untuk mempercepat proyek selesai dengan cepat, pemerintah Jepang akan menggunakan jalur kereta yang sudah ada, dari Semarang ke Surabaya. Khusus jalur Jakarta ke Semarang akan membangun rel baru untuk meningkatkan kecepatan,” tuturnya.

Namun demikian, lanjutnya, pihaknya juga akan membangun overpass dan underpass untuk mengurangi lintasan, sehingga diharapkan bisa mengurangi waktu tempuh. Begitu juga akan dibangun flyover serta underpass hingga jembatan penyeberangan orang (JPO) termasuk perbaikan jalan lingkungan di sekitarnya.

Setelah proyek ini selesai, turur Ishii, waktu tempuh Jakarta-Semarang hanya sekitar tiga jam, sehingga ke depan akses menuju Kota Semarang lebih mudah.

“Karena proyek ini melewati wilayah Jateng dan cukup panjang, mohon dukungan dari Pemerintah Provinsi Jateng,” ujarnya.

Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen merespon positif realisasi proyek kereta api semi cepat itu, mengingat akan menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Jateng.

Ketika banyak orang berkunjung ke Jateng, menurut Wagub ini, tentu akan mendukung pertumbuhan ekonomi. Tumbuhnya ekonomi akan berdampak positif bagi kesejahteraan rakyat di wilayah Jateng.

“Dengan demikian, sudah menjadi tanggungjawab kami untuk mendorong dan memenuhi pembangunan yang direncanakan Pemerintah Pusat di Jateng,” tutur Gus Yasin panggilan akrab Taj Yasin.

(Suparman)

banner 521x10

Komentar