INILAHONLINE.COM, BABAKAN MADANG
Doa dan harapan agar kafilah Seleksi Tilawatil Quran Kabupaten Bogor tampil prima serta mempersembahkan prestasi terbaik, hal tersebut dikatakan Penjabat (Pjs) Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Burhanudin saat pelepasan kafilah Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Kabupaten Bogor Tahun 2019 di Darmawan Park Sentul, Jumat (26/4).
“Selamat dan bangga kepada ade-ade pilihan yang berprestasi, berprilaku baik dan berbakat dalam membaca, menafsirkan dan menghafal Al-Quran dengan baik sehingga terpilih mewakili Kabupaten Bogor pada STQ Ke-16 tahun 2019 tingkat Jawa Barat, semoga selalu bisa membanggakan bagi Kabupaten Bogor di tingkat provinsi, nasional maupun internasional,” kata Burhan.
Burhan pun berharap, output dari STQ menghasilkan dampak yang signifikan terhadap perbaikan kualitas umat dalam menjalankan islam secara kaffah. “Saya harap output dari seleksi tilawati quran ini menghasilkan dampat perbaikan kualitas umat dalam menjalankan islam secara kaffah, saya juga sangat heran dan sedih ditengah derasnya pengaruh globalisasi dan teknologi informasi, kebiasaan dan kepandaian masyarakat untuk membaca Al-Quran semakin jauh berkurang, untuk itu saya titip kepada ade-ade yang terpilih sekarang ini dapat memberikan dampak positif di masyarakat luas,” harapnya.
Sementara itu Ketua LPTQ Kabupaten Bogor Abdurrahman Munir menjelaskan maksud dan tujuan pengiriman kafilah tingkat Kabupaten Bogor ke tingkat Provinsi Jawa Barat sebagai bahan evaluasi selama ini.
“Maksud dan tujuan pengiriman kafilah tingkat Kabupaten Bogor ke tingkat Provinsi Jawa Barat sebagai bahan evaluasi mengukur kemampuan para Qori Qoriah, Hafiz Hafizah hasil Musabaqoh Tilawati Quran Tingkat Kabupaten Bogor yang kemarin dilaksanakan di Kecamatan Cariu,” jelasnya.
Ia pun menambahkan, STQ tahun 2019 diselenggarakan di Kota Bandung dan Kabupaten Bogor mengirimkan kafilah sebanyak 38 orang. “STQ Tingkat Provinsi Jawa Barat dilaksanakan di Kota Bandung dimulai dari tanggal 28 April sampai 3 Mei 2019, Kabupaten Bogor mengirimkan 38 kafilah yang terdiri dari 16 orang peserta, 25 orang pembina dan 2 orang tenaga medis, dan cabang-cabang yang diikuti yaitu cabang tilawah al-quran, cabang tahfiz dan cabang tafsir,” tambahnya.
(Basir)
Komentar