InilahOnline.com (Bogor) – Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian mengancam akan mencopot Kapolres dan Kapolsek jika tidak mampu menindak dan membersihkan aksi premanisme.
“Saya sampaikan, kepada para Kapolres, Kapolsek, bersihkan semua tempat dari calo, copet, tukang todong, jambret, tukang bius, semua preman dan segala macamnya. Yang enggak bisa, saya copot,” ujarnya saat dijumpai di Istana Kepresidenan Bogor, Kamis (7/11/2017).
Perintah Kapolri ini untuk menjaga stabilitas keamanan menjelang Hari Raya Natal 2017 dan Tahun Baru 2018. Selain itu, juga telah diperintahkan kepada Kapolres dan Kapolsek di seluruh wilayah di Indonesia untuk melaksanakan operasi penangkapan pelaku kejahatan konvensional dan kejahatan jalanan.
“Saya akan mencopot para kepala satuan wilayah tersebut jika masih ada laporan terjadi tindak kejahatan jalanan dan kejahatan lainnya”, tegasnya.
Menurutnya, Polri juga memastikan telah berkoordinasi dengan institusi lain, seperti TNI, pemerintah provinsi,kota, kabupaten dan kementerian terkait mengenai pengamanan.
Lebih lanjut Tito mengarakan, pihaknya berencana untuk mematangkan operasi pengamanan libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018, Kapolri akan menggelar rapat koordinasi dengan institusi-institusi lain pada pekan depan.
“Dalam rapat nanti itu, tidak hanya soal pengamanan, tapi juga akan membahas hal lain, mulai dari pengamanan harga bahan pokok hingga ancaman terorisme di obyek vital,” kata mantan Kepala Densus 88 Anti Teror tersebut. (Piya Hadi)
Komentar