InilahOnline.com (Bogor) – PT. Jasa Marga ternacam digugat Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan Kota Bogor. Pasalnya, saluran pipa air minum yang melintas di kecamatan Caringin pecah akibat terkena pembangunan tiang pancang proyek pembangunan Jalan Tol Bogor – Ciawi – Sukabumi (Bocimi)
“Akibat pecahnya saluran pipa air minum yang melintas di kecamatan Caringin itu, belasan ribu pelanggan tidak mendapat pasokan air selama tiga hari dan kami dirugikan atas kejadian terse-but,” ujar Direktur Utama PDAM Tirta Pakuan, Bogor Deni Surya Senjaya didampingi Direktur Teknik Ade Syaban dan Direktur Umum Rino Indira saat meninjau lokasi pecahnya pipa air di Kecamatan Caringin Bogor, Rabu siang (20/9) kemarin.
Menurutnya, pecahnya pipa transmisi AC 21 milik PDAM Tirta Pakuan di lokasi proyek pembangunan jalan tol Bocimi di Kampung Tengek, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, beberpa waktu lalu telah mengakibatkan kerugian tidak hanya bagi PDAM namun juga kepada belasan ribu pelanggan PDAM Tirta Pakuan Bogor.
“Pipa transmisi itu memiliki fungsi yang sangat vital untuk menyalurkan aliran air dari sumbernya yang berada di Tangkil, Kabupaten Bogor, ke reservoar milik PDAM di Rancamaya, Ciawi. Pipa tersebut pecah akibat terkena alat berat milik kontraktor proyek Bocimi. PDAM Tirta Pakuan menjanjikan perbaikan akan menghabiskan waktu paling lambat tiga hari.” jelas Deni kepada wartawan.
Dikatakan, atas musibah kebocoran pipa transmisi itu otomatis membuat kami harus menghenti-kan pasokan air dan langsung memperbaikinya. Begitu mendapatkan informasi, saat itu juga lang-sung diterjunkan petugas ke lokasi untuk memeriksa dan melakukan perbaikan.
Lebih lanjut Deni mengatakn, untuk mengatasi kebocoran dibutuhkan waktu sedikitnya 12 jam yang dikerjakan oleh bagian transmisi dan distribusi. Namun untuk recovery(normalisasi – Red) pihaknya membutuhkan waktu yang lebih lama antara satu hingga tiga hari.
Sementara itu, Direktur Teknik Ade Syaban Maulana menjelaskan, atas kejadian diluar dugaan ini, kami mohon maaf atas kejadian ini dan agar para pelanggan untuk bersabar. Karena para petugas kami khususnya yang ada di lapangan sudah gerak cepat bekerja secara maksimal mungkin untuk menormalisasikan pasokan air untuk melayani masyarakat pelanggan PDAM Tirta Pakuan.
Menurut Ade para pelanggan yang terkena dampak kebocoran itu, yaitu yang berada di Zona I yang meliputi wilayah Bogor Selatan dan sebagian wilayah Bogor Timur. Mengatasi hal itu, PDAM telah menyiapkan empat unit truk tangki yang siap memasok kebutuhan air bersih untuk para pelanggan yang terdampak. Para pelanggan dapat menghubungi PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor.
“Kami saat ini tengah menghitung jumlah kerugian. Kerugian berupa terbuangnya air bersih, tidak terpasoknya air bersih kepada belasan ribu pelanggan di wilayah Zona 1 meliputi Bogor Selatan dan Timur, serta biaya tak terduga yang harus dikeluarkan untuk memasok air dengan menggu-nakan tanki,” ujar mantan Direktur Umum PDAM Tirta Pakuan tersebut. (Piya Hadi)
Komentar