PT PELNI Beri Bantuan Dana Kemitraan Rp1,4 Miliar Kepada Petani Tambak di Jateng

InilahOnline.com (Semarang-Jateng) – PT Pelni (Persero) merealiasikan pemberian bantuan dana kemitraan sebesar Rp 1,4 miliar kepada 40 petani tambak udang dan bandeng di berbagai daerah di Jateng, sebagai upaya untuk mendorong serta mengembangkan kemampuan mereka menjadi usaha yang mandiri ke depan.

”Melalui Program Kemitraan (PK) Persero dana kemitraan sebesar Rp 1,4 miliar, disalurkan kepada 40 mitra pelaku usaha tambak udang dan bandeng,”kata Direktur Keuangan PT Pelni Tri Andayani di Semarang, Senin (6/11/2017).

Menurut dia, mitra usaha itu para pelaku usaha tambak yang berasal dari wilayah Demak dan Pemalang di sekitar pantura, penyaluran dana PK PT Pelni direlisasikan bekerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Demak dan Pemalang yang berperan dalam pengawasan sekaligus pembinaan mereka.

”Melalui Program Kemitraan sebagaimana yang diamanatkan oleh Kementerian BUMN, kami ingin meningkatkan daya saing usaha mitra binaan PT Pelni, sehingga mampu menjadi pelaku usaha yang tangguh dan mandiri,” ujarnya seusai penyerahan bantuan permodalan kepada petani tambak itu, di Hotel Novotel Semarang.

Menurutnuya, untuk program kemitraan ini PT Pelni menggandeng Kementerian Kelautan dan Perikanan, karena memiliki visi yang sama untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat Indonesia.

”Pelni sebagai BUMN ikut aktif mendorong usaha masyarakat, untuk meningkatkan daya saing hingga mampu tumbuh berkembang secara mandiri,”katanya.

Dijelaskan, selain menyalurkan dana kemitraan ke sektor usaha perikanan, sebelumnya PK PT Pelni juga memberikan bantuan kepada sektor industri, peternakan dan dan lainnya.

”Pelni sebagai BUMN juga bertanggungjawab ikut aktif memberikan kontribusi kepada masyarakat, melalui bantuan modal dan pembinaan pengembangan usaha bagi petani tambak, peternak dan UKM,”tuturnya.

Dia menjelaskan, sejak 2010 Pelni telah menyalurkan bantuan sebesar Rp 13,5 miliar kepada ratusan pelaku usaha industri kecil, peternak dan lainnya, bahkan juga membantu sebesar Rp 1 miliar untuk bina sosial seperti tempat ibadah dan kelestarian lingkungan.

”Program kemitraan ini diharapkan dapat membantu pengusaha kecil dan menengah, para peternak dan petani tambak di daerah untuk bisa lebih mandiri, secara finansial serta membantu peningkatan ekonomi di daerah masing-masing,”paparnya.

Tahun ini, kata Tri Andayani, Pelni memfokuskan pemberian bantuan di sektor Kelautan dan Perikanan hingga dana kemitraan, sehingga disiapkan sebesar Rp 14,5 miliar yang akan diberikan kepada para petani tambak dan udang serta membangun rumah terumbu karang di berbagai daerah.

”Jadi untuk Program Bina Lingkungan, beberapa waktu lalu PT Pelni menggandeng Yayasan Terumbu Rupa dengan membangun “rumah buatan” sebesar 6×12 meter persegi bagi terumbu karang di Pulau Sepa, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta,” katanya. (Suparman)

banner 521x10

Komentar