InilahOnline.com (Tasikmalaya) – Sejak tahun 2001 hingga 2017, Pemprov Jawa Barat (Jabar) bekerja sama dengan PT PLN Distribusi Jabar telah menyambung jaringan listrik di desa terpencil dimana jumlah rumah tangga yang tersambung melalui program listrik desa (lisdes) mencapai 290.767 rumah tangga.
Untuk program tersebut pemerintah telah menyalurkan dana sebesar Rp 449,3 miliar melalui APBD Provinsi Jabar. Khusus untuk tahun 2017 ini saja Pemprov Jabar akan membantu lisdes untuk sebanyak 26.142 rumah tangga dengan total nilai anggaran Rp 34,98 miliar. Saat ini sudah menyala untuk 5.000 pelanggan.
“Buah dari keharmonisan kerja sama ini membuat capaian elektrifikasi mencapai 98,5%. Sesuai program Jabar Caang 2018 akan terus dilakukan penambahan sambungan lisdes,” jelas Wagub Jabar, Deddy Mizwar, Kamis (2/11) disela peresmian jaringan listrik pedesaan untuk 233 dusun di wilayah PT PLN Distribusi Jabar.
Ia mengatakan dengan adanya sambungan listrik selain akan menjadi terang, juga diharapkan akan meningkatkan geliat ekonomi masyarakat dan semakin produktif dalam pengembangan ekonominya.
Sementara itu General Manajer PT PLN Distribusi Jabar, Iwan Purwana mengatakan saat ini sambungan listrik diperuntukan bagi 233 dusun, namun sebenarnya program ini akan mencakup 891 dusun.
“Kami targetkan Februari atau Maret 2018 sisanya akan disambungkan, hingga target Jabar Caang tercapai,” tuturnya. (Frida)
Komentar