Rudy Project Indonesia meresmikan outlet barunya di MotoVillage, Kemang Village, Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, Rabu (27/2). Dalam peresmian tersebut juga digelar “Rudy Project Lovers Gathering 2019”, yang dihadiri oleh ratusan pelanggan setianya.
CEO dan Founder Rudy Project Indonesia, Julita Saragih mengatakan, kacamata RUDY PROJECT ini telah melalui penelitian dari Research & Development oleh RUDY PROJECT HQ ITALY yang mana output nya adalah mengutamakan keamanan dan kenyamanan pemakainya.
“Desain yang ergonomis, juga membuat kacamata produksi Rudy Project cocok digunakan oleh segala aktivitas, baik anggota militer, polisi, atlet profesional maupun dipakai santai,” ujarnya.
Menurut Julita, frame kacamata tersebut terbuat dari campuran bahan yang bernama kynetium, sehingga sangat kuat dan ringan. Lensa kacamata RUDY PROJECT terbuat dari bahan Polycarbonate dan NXT. Bahan NXT ini merupakan bahan aerospace industry yang digunakan juga oleh jendela Apache helicopter sebagai kaca anti peluru.
“Kacamata kita dipakai oleh Pasukan Garuda, yang merupakan pasukan yang dipersiapkan untuk perdamaian dunia dari Indonesia di tahun 2006, 2010 sampai dengan tahun 2016. Tahun 2019 TNI kembali menggunakan kacamata dari kita. Dan kita suplai kebutuhan kacamatan ke Korlantas Polri sejak 2017,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini dikenalkan Rudy Project ambassador serta Srikandi Rudy Project yang merupakan professional dan non-professional atlet. Dimana pun beraktifitas mereka didukung oleh kacamata Rudy Project untuk perlindungan mata yang maksimal.
“Bagi mereka yang yang mempunyai mata minus maupun progressive serta menyukai sport atau active lifestyle, kita ada inovasi bernama ImpactRX. Kacamata ini mampu menghadirkan solusi dengan lensa yang sedikit melengkung sehingga menghadirkan solusi penglihatan Iebih sempurna,” tandasnya.
Acara gathering tersebut diakhiri dengan pemberian santunan kepada puluhan anak yatim dari RUDY PROJECT. “Biar bagaimanapun ini tanggung jawab kita untuk berbagi dengan mereka yang membutuhkan,” tukasnya.
Komentar