INILAHONLINE.COM, SEMARANG – SMA Islam Sultan Agung I Semarang berhasil meluluskan kelas XII sebanyak 381 atau 100 persen siswa /siswi lulus dengan nilai menggembirakan. Bahkan ada yang lolos masuk Perguruan Tinggi tanpa tes. Namun untuk melepasnya dilakukan wisuda Tahun Pelajaran 2017/2018 di Gedung Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT).
Sebanyak 381 lulusan tersebut terdiri jurusan IPA 179 siswa, IPS 181 siswa dan jurusan Bahasa 21 siswa. Dari keseluruhan lulusan itu dilakukan Prosesi Wisuda yang digelar di gedung Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Jalan Gajah Kota Semarang, Senin (7/5/2018).
”Pelaksanaan pelepasan ini dilakukan berbeda dengan yang dilaksanakan tahun-tahun sebelumnya,”kata Kepala Sekolah Drs Mubarokatut Msi.
Menurutnya, wisuda yang mengusung tema Satukan Tekad Menuju Sukses (Together We Can) kali ini, para lulusan itu sudah tidak menggunakan busana toga, tetapi berpakaian jas bagi wisudawan dan berbusana kebaya bagi wisudawati.
Pergantian kostum busana itu, sebagai upaya untuk menyesuaikan trend mode busana wisuda saat ini,”paparnya.
Pelepasan lulusan siswa-siswi SMA Islam Sultan Agung itu, juga dihadiri oleh Pembina Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (YBWSA) Drs H Ali Mufiz MPA, Ketua II YBWSA DR Nurudin Mpd dan beberapa pengurus YBWSA, pejabat Dinas Pendidikan Pemprov Jateng, pejabat dari Kanwil Depag Jateng serta para tamu undangan lainya.
Dra Siti Mubarokatut Msi menuturkan, para lulusan tersebut secara teori sekolah jenjang tingkat atas telah mapan, karena sudah mendapat bekal teori serta akhlak yang diajarkan cukup kuat serta diberikan pendidikan karakter budaya Islam yang baik.
“Selama ini lulusan SMA Sultan Agung I Semarang yang berprestasi beberapa di antaranya sudah diterima di perguruan tinggi negeri, swasta dan akademi maupun progam D3,”ujarnya.
Menurutnya, para wisudawan lulusan SMA Sultan Agung I Semarang ini masih harus berjuang lagi, tidak hanya sampai pada tingkat Sekolah Tingkat Atas, namun, masih terus menuntut ilmu ke jenjang yang lebih tinggi pada perguruan tinggi yang mereka inginkan.
Dia berpesan kepara para wisudawan/wisudawati agar tetap menjunjung tinggi almamater SMA, dan terus dapat berupaya meningkatkan prestasinya yang lebih baik, hingga ke depan dapat menjadi orang berguna bagi negara dan bangsa.
”Diharapkan jadilah siswa/siswi yang berprestasi dan jangan lupakan dan jagalah nama baik almamater SMA, serta tetap melaksanakan ibadah yang sebaik-baiknya,”tuturnya.
Selain itu, lanjutnya, pihak sekolah, terutama para guru yang mangajarkan karekter budaya Islam, sengaja atau tidak saat memberikan pelajaran kepada siswa ada yang tidak berkenan, mohon dapat dimaafkan dan diiklaskan.
”Pihak sekolah mengucapkan selamat kepada wisudawan/wisudawati, atas keberhasilnya dan diharapkan akan memperoleh prestasi yang lebih baik lagi di jenjang perguruan tinggi,”pintanya.
Kepada para orang tua murid maupun wali murid, pihak sekolah juga menguncapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan selama tiga tahun untuk membimbing belajar putra-putrinya hingga mereka lulus.
Dia berpesan kepada para orang tua murid agar tetap mengawal dan menjaga putra-putrinya, karena setelah meninggalkan SMA mereka masih harus bejuang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, sehingga mereka tetap mendapatkan dukungan untuk mewujudkan kesuksesan belajar hingga meraih sarjana.
Dalam acara wisuda itu, selain dihibur dengan penampilan tari-tarian siswa/siswi adik kelas, dengan diiringi rebana dan menyanyi koor juga beberapa wisudawan/wisudawati didaulat untuk tampil memainkan band hingga suasana semakin gembira.(Suparman)
Komentar