INILAHONLINE.COM, SENTUL
Sukses menjadi Putri Ramadhan 2019 dalam event fashion hijab yang digelar oleh Syalwa Management di Mall Bellanova Sentul City, Annisa Rahma memperluas langkah syiar dakwah melalui hijab.
Bersama Syalwa Management, gadis cantik kelahiran Bekasi ini ingin mengajak muslimah untuk berhijab dan ingin mengubah stigma negatif masyarakat tentang hijab.
“Dakwah yang aku bawa ini kan khususnya mengenai hijab. Nah aku Ingin mengubah stigma masyarakat yang berpikiran negatif tentang hijab dan mengubah paradigma masyarakat yang masih berpikiran ingin menutupi hatinya dulu baru raganya, karena mungkin mereka berpikir hijab itu mengganggu aktivitas mereka dan alasan-alasan lain. Sampai kapan mereka khilaf begitu. Aku mau buktiin kalau hijab itu sama sekali tidak menghalangi aktivitas kita untuk tetap berkarya,” ungkap Annisa.
Semula ia hanya mengikuti langkah kakaknya yang suka mengajak muslimah berhijab. Annisa menekuni dunia hijab di sela-sela kesibukannya sebagai Mahasiswi Public Health, Universitas Siliwangi. Dukungan orangtuanya menjadi stimulus kemenangan Annisa sebagai Putri Ramadhan 2019.
Rasa nerveus mendapat nomor urut 2 berubah menjadi rasa semangat dan percaya diri saat melihat orangtuanya menemaninya hingga acara usai.
Mamanya selalu menemani anak bungsunya itu selama event-event yang diikutinya. Baju Annisa yang tampak elegan ketika tampil di catwalk Putri Ramadhan didisain oleh mamanya sendiri. Penampilannya simpel. tapi menarik, komentar hadirin yang memadati ruang indoor Bellanova.
Event-event hijab telah banyak dilalui Annisa dan mendapat berbagai penghargaan, di antaranya Best Attitude di event Talent Hijab Indonesia 2019, Best Talent di evet Soleh Solehah Indonesia 2019, Best Photogenic di event Little Entertainment by Dindarahmawatis.
Rasa haru dan bangga dirasakan oleh pecinta musik klasik ini, karena baru pertama kali ia mendapat juara pertama pada event Putri Ramadhan 2019.
Ini membuatnya bertekad membawa nama baik Islam dan Syalwa Management.
Aktif di dunia fashion hijab tak mengganggu waktu kuliahnya, Ia mengatakan asal bisa memanage waktu semuanya bisa berjalan lancar.
“Alhamdulillah sejauh ini sih belum pernah mengganggu waktu kuliah karena kalau ada acara waktunya Sabtu Minggu, jadi tak bentrok sama waktu kuliah. Fleksibel aja sebenarnya dan harus pintar memanage waktu,” ungkap putri bungsu kelahiran 2000 itu.
Tak hanya itu Putri Ramadhan ini juga aktif di komunitas kesenian kampus, menjadi volunteer di sebuah program kesehatan yang bernama OTIFA tak menjadi kendala dalam dunia modelling.
Demi syiar hijab yang lebih luas, Annisa punya cita-cita untuk go internasional dalam fashion yang katanya dimulai dengan mengikuti Putri Muslimah Indonesia menuju Putri Muslimah Asia, dan dunia.
Ia mengImbau kepada generasi hijab untuk sama-sama mensyiarkan Islam lewat hijab. “Pesanku untuk generasi hijab, mari kita sama-sama mensyiarkan agama Islam. Khususnya dimulai dengan berhijab, karena hijab adalah kewajiban seorang muslimah dimana ini sudah dijelaskan dalam Al-Qur’an (Surat Al Ahzab: 59). Jangan pernah takut tidak cantik lagi karena hijab, justeru sebaliknya, dengan hijab aura kecantikan seorang muslimah akan lebih terpancar, karena kecantikan yang sesungguhnya ada di dalam hati, di dalam iman dan ketaqwaan seorang muslimah kepada Tuhannya. Thats why sebaik-baik perhiasan dunia adalah perempuan sholihah,” ujar The Winner Putri Ramadhan 2019 itu.
(CJ/Eliyani)
Komentar