InilahOnline.com (Bashkortostan-Rusia) – Dalam kunjungan kerja (kunker) dan penandata-nganan kerja sama protocol Letter of Intens antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan Peme-rintah Bashkortostan Rusia, Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher) berkesempatan untuk mengunjungi warga muslim dan ulama besar di Rusia.
Aher disambut langsung oleh ulama besar Rusia, Syeikh Islam Mufti Talgat Safa Tajuddin bersama jamaah. Suasana hangat menyelimuti silaturahim tersebut. Keduanya saling bertukar peci yang menjadi khas Jawa Barat dengan peci yang menjadi khas Rusia. Bentuk penghormatan, Mufti Talgat Safa Tajuddin yang merupakan tokoh rohani tertinggi di Rusia ini pun tidak ragu untuk menggunakan peci tersebut.
Keduanya lalu terlibat perbincangan akrab tentang perkembangan Islam selama ini di Rusia.
Gubernur Aher merasa terkejut dengan jumlah penduduk sekitar 4 juta orang di Negara Republik Bashkortostan Rusia mayoritas beragama Islam.
“Ini di luar dugaan kita semua, ternyata di Bashkortostan Rusia ini banyak muslimnya. Bahkan muslimnya sangat mayoritas mencapai sekitar 85 persen. Ini luar biasa,” kata Aher Rabu (2/8/2017) waktu setempat.
Selain itu, lanjutnya Islam Rusia pun menyebar ke beberapa negara lainnya, seperti Finlandia, Siberia dan lainnya. Bahkan perkembangan Islam di Rusia cukup pesat, hal tersebut ditunjukan dengan banyak berdirinya masjid di sana.
“Kita bangga Islam tumbuh di Rusia terbukti dulu hanya sekitar 300 masjid sekarang 7.500 masjid,” ujarnya.
Oleh karena itulah, lanjut Aher, pihaknya tertarik untuk merealisasikan kerja sama dengan Pemerintah Bashkortostan Rusia. Baik itu kerja sama di bidang teknologi, pendidikan, pertanian, migas dan lainnya.
“Kita nanti bisa kerja sama melalui pertukaran mahasiswa. Belajar Islam disini dan bisa juga belajar yang lainnya,” imbuhnya.
Sementara itu Syeikh Islam Mufti Talgat Safa Tajuddin mengatakan, perkembangan Islam di Rusia cukup pesat dari sejak 15 tahun terakhir ini. Bahkan pada setiap tahunnya berdiri 20-30 bangunan masjid di Bashkortostan Rusia.
“Sekarang ini ada sekitar 7.500 masjid yang berdiri disini,” ujarnya.
Selama ini lanjutnya, umat muslim di Rusia menjalin komunikasi sangat baik dengan pemeluk agama lainnya. Bahkan sangat mendapat perhatian dari pemerintah.
“Tidak ada hambatan apapun dari negara, bahkan tanah untuk pembangunan masjid pun difasilitasi pemerintah. Tidak hanya itu saja pendidikan Islam pun masuk pada kurikulum sekolah di tingkat dasar,” pungkasnya.
Terkait silaturahim yang dilakukan, Mufti Talgat Safa Tajuddin pun sangat mengapresiasi sikap Aher yang melakukan silaturahim dengannya. Menurutnya hal itu sangat luar biasa karena Aher merupakan pejabat Jawa Barat Indonesia yang pertama melakukan silaturahim ke Rusia.
“Alhamdulillah, mudah-mudahan ada kerja sama kita nanti ke depan dengan Pemerintah Indonesia,” ujar Mufti. (Frida)
Komentar