INILAHONLINE.COM, MAGELANG – Bulan Ramadhan 1445 Hijriyah, masyarakat dan Manol (pekerja menaikkan penumpang angkutan umum) yang mangkal di sekitar Kantor Bank Bapas 69 Kabupaten Magelang, menerima manfaat berupa bantuan sembako yang dibagikan bank milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magelang.
“Bantuan beras ini sangat bermanfaat bagi kami, apalagi saat ini harga beras cukup mahal, sehingga bantuan dari Bank Bapas 69 sangat membantu keluarga untuk kebutuhan di bulan puasa,” ujar Kusyatini (70) warga Dusun Banyakan, Desa Mertoyudan, Kecamatan Mertoyudan, Magelang, Jumat (15/3/2024).
Bersama puluhan warga lainnya berjajar untuk menerima bantuan beras yang dibagikan di halaman belakang Kantor Bank Bapas 69. Mereka anteri dengan tertib untuk menerima bantuan beras. “Kami sangat senang dan bersyukur atas bantuan yang diberikan, dan terima-kasih,” tambahnya.
Momentum bulan Ramadhan 1445 H ini, digunakan Bank Bapas 69 Kabupaten Magelang untuk menebar kebaikan dan peduli dengan sesame, tujuannya untuk membantu kebutuhan warga dengan melakukan kegiatan berbagi kasih kepada masyarakat sekitar dan Panti Asuhan.
Usai menyerahkan bantuan, Dirut Bank Bapas 69, Rochmad Widodo mengatakan, momentum Ramadhan kali ini betul-betul digunakan untuk berbagi dan peduli sesama. Salah satu kegiatan yang dilakukan, adalah dengan membagikan paket sembako kepada manol penumpang angkutan, masyarakat sekitar dan Panti Asuhan.
Menurut Rochmad, pembagian paket sembako tersebut telah rutin dilaksanakan sebanyak dua kali dalam satu tahun. Dan dalam Bulan Ramadhan 1445 H kali ini bantuan sembako disalurkan kepada sebanyak 36 Panti Asuhan yang berada di Kabupaten Magelang dengan total bantuan 200 kilogram beras untuk setiap panti.
Selain masyarakat dan manol, ada sebanyak 36 Panti Asuhan di Kabupaten Magelang yang mendapat bantuan.”InshaAlloh di bulan September mendatang kita salurkan kepada 52 Panti Asuhan. Ya ini bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT,” lanjutnya.
Sedangkan bantuan untuk ‘manol’ penumpang angkutan yang berada di sekitar Kantor Pusat Bank Bapas 69 telah memberikan kontribusi kepadanya, maka selayaknya jika mereka mendapatkan bantuan sembako untuk kebutuhan keluarganya. :Mereka sudah seperti keluarga kita, dimana mereka juga turut menjaga keamanan di lingkungan kantor, kata orang nomor satu di Bank Bapas tersebut.
Anggaran untuk pembelian sembako yang dibagikan kepada warga yang membutuhkan, merupakan dana dari karyawan Bank Bapas 69 yang dikumpulkan secara sukarela, dengan menyisihkan 2,5 persen dari penghasilannya setiap bulan para karyawan.
Tingkat kesadaran temen-temen karyawan menyisihkan penghasilan 2,5 persen ini, menjadi semangat para karyawan untuk selalu berbagi. “Jika ada yang memang membutuhkan tolong beritahu kami, supaya kami dapat menyalurkan bantuan kepada mereka yang membutuhkan,” pungkas Rochmad. (Ali Subchi)
Komentar