INILAHONLINE.COM, KAB. BANDUNG – Menghadapi Asean Games XVIII yang dilaksanakan pada 18 Agustus mendatang, Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Dr. H. Iwa Karniwa, S.E.Ak., M.M., CA., PIA, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jawa Barat Dr. H. Yudha Munajat Saputra dan Bupati Bandung H. Dadang M. Naser, S.H., S.Ip., M.Ip melakukan pemantauan venue di Stadion si Jalak Harupat (SJH) Soreang, Kamis (24/5/2018).
Iwa mengungkapkan Stadion si Jalak Harupat siap digunakan pada perhelatan olahraga terbesar di Asia.
“Sampai tanggal 23 Mei kemarin, realisasi progres sudah mencapai 50,3% dari rencana progres 56,2%. Insya Allah, pada hari pelaksanaan nanti Stadion SJH siap digunakan,” ungkap Iwa.
Dalam renovasi tersebut, Iwa mengungkapkan terjadi deviasi sekitar 5,9%. “Deviasi atau keterlambatan diakibatkan karena belum tibanya beberapa barang, salah satunya lampu. Menurut informasi perlengkapan tersebut akan tiba di Tanjung Priok pada 29 Mei dan untuk pemasangan kami targetkan akan selesai pada tujuh Juni nanti,” tambahnya.
Adapun renovasi difokuskan pada empat hal, yakni lapangan utama, area pertandingan, area penonton, ruang ganti peman dan official area (OA).
“Penanaman rumput sudah selesai pada akhir maret kemarin, dan saat ini sedang dalam proses intensifikasi dan pemeliharaan rumput. Untuk goal post dan tiang bendera sudut sudah terpasang,” terang Sekda.
Untuk area penonton sendiri akan dibuat ramah untuk kaum difabel. “Kami akan melakukan reposisi sebanyak 700 kursi untuk kaum disabilitas. Untuk fasilitas penunjang lainnya kami menyediakan turnstiles (pintu putar), e-ticketing, tribun yang bocor, juga perbaikan dan penggantian kursi,” imbuhnya.
Iwa optimis renovasi tersebut akan selesai pada 18 Juli 2018. “Sisa waktu hanya 56 hari lagi. Akan tetapi setelah melakukan pemantauan kami optimis renovasi akan selesai tepat waktu,” tambah Iwa.
Sekda Jabar juga menambahkan, pihaknya berencana menyediakan fasilitas untuk berlatih yang tidak jauh lokasinya dari SJH. “Pemprov Jabar rencananya akan menyiapkan Sarana Olah Raga (SOR) Arcamanik, ITB atau UNPAD sebagai tambahan fasilitas untuk berlatih para pemain yang akan berlaga nanti,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Bandung berpendapat tidak ada kendala serius. “Kendala hanya terjadi pada pemeliharaan rumput. Tapi alhamdulillah, akhir-akhir ini sering turun hujan sehingga dapat membantu proses penyiraman rumput,” tutur orang nomor satu di Kabupaten Bandung ini.
Selain itu, Dadang Naser juga mengajak masyarakat untuk bersiap menghadapi even yang akan dihadiri oleh 45 negara tersebut. “Pemkab Bandung akan terus menyosialisasikan kepada masyarakat untuk bersiap menghadapi even Asian Games,” ujar Kang DN sapaan akrab Bupati Bandung.
Kang DN juga meminta warga Kabupaten Bandung untuk bisa memanfaatkan acara tersebut untuk ajang ekonomi kreatif. “Selain menjadi tuan rumah yang baik dan sportif, saya harap masyarakat juga bisa kreatif untuk meningkatkan ekonomi di Kabupaten Bandung,” pungkas Bupati Bandung. (Hilda)
Komentar