INILAHONLINE.COM, CIBINONG
Pemerintah Kabupaten Bogor mengambil langkah taktis untuk mengatasi persoalan lalulintas di Jalan Raya Parungpanjang-Bunar yang menghubungkan Kabupaten Bogor dengan Kabupaten Tangerang. Bupati Bogor, Hj. Ade Yasin menggelar pertemuan dengan Dinas Perhubungan dan Dinas – Dinas terkait guna mencari jalan keluar masalah tersebut di Ruang Rapat Bupati, Senin (14/1/2019).
Ditemui usai pertemuan, Bupati Bogor Hj. Ade Yasin mengungkapkan akan menuangkan waktu operasional dalam Peraturan Bupati (Perbup) Bogor dalam waktu dekat, ia menjelaskan, pemilihan waktu akan menyesuaikan dengan penetapan waktu operasional yang diatur dalam Perbup Tangerang, yakni pukul 22.00 WIB – 05.00 WIB.
“Hari ini saya baru saja selesai rapat untuk membahas masalah Parungpanjang, setelah selesai rapat dengan Dishub dan Dinas – Dinas terkait saya akan bertolak ke Bandung untuk bertemu dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dimana Salah satu agendanya itu membahas jalan khusus angkutan tambang”, jelasnya.
Selain itu, dirinya juga menambahkan akan berkoordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta dan Pemprov Banten untuk penerbitan Perbup nanti.
“Makanya kita juga harus berkoordinasi, supaya terjadi keharmonisan antara 3 provinsi ini, kita harus sinkron”, tegasnya.
Seperti diketahui Pemerintah Kabupaten Tangerang telah mengeluarkan aturan melarang truk melintas dari mulai pukul 22.00 sampai 05.00. Pemberlakuan jam tayang oleh Bupati Tangerang itu hanya menyisakan 7 jam bagi transpoter mengangkut material dari perusahaan ke lokasi pengiriman sehingga mengakibatkan kemacetan parah di jalan Parungpanjang-Bunar.
(Piya Hadi)
Komentar