InilahOnline.com – Perhelatan Olimpiade Humaniora Nusantara (OHARA) kembali diadakan pada tahun 2016 ini. OHARA 2016 diselenggarakan di SMART Ekselensia Indonesia, Kawasan Zona Madina di jalan Raya Parung Bogor. Semarak olimpiade ilmu seni budaya yang diikuti oleh ragam sekolah setingkat SMP dan SMA se-Indonesia. Olimpiade ini mengangkat sisi budaya Indonesia untuk dikompetisikan dalam bentuk Opera van Jampang, Story Telling, Festival Akulturasi Kuliner, dan lainnya.
Berbicara budaya tidak lepas dari ekspresivitas pementasan karya dari para remaja. Ekspresivitas ini merupakan aktualisasi remaja untuk aktivitas-aktivitas yang positif. Hari pertama OHARA dimeriahkan oleh pementasan Tari Saman. Tari Saman merupakan tarian tradisional Aceh yang dipentaskan untuk aneka bentuk penyambutan. Penyambutan kepada seluruh peserta yang hadir dari ragam daerah Indonesia serta kepada tamu undangan dan para juri.
Hari pertama OHARA dimeriahkan oleh 24 meja peserta Festival Akulturasi Kuliner Nusantara. Festival ini menyuguhkan ragam kreasi kuliner dari para peserta kepada pengunjung. Ragam kreasi kuliner ini juga dijurikan oleh Chef Hari dari Go Chef Bogor, Doktor Erna dari segi budaya kuliner Indonesia, dan Pak Firdaus. Selain festival kuliner, di hari pertama ini juga diselenggarakan babak penyisihan untuk futsal, story telling, lintara, dan karya ilmiah.
Muhammad Syafiie, General Manajer SMART Ekselensia Indonesia dalam sambutannya menyampaikan, “tahun ini, peserta paling jauh berasal dari Tarakan di sisi Utara Kalimantan, kemudian ada juga yang hadir dari Bulukumba Sulawesi”. Di sela-sela acara, Syafiie berterima kasih kepada seluruh sponsor dan media partner.
Rina Fatimah, Direktur Dompet Dhuafa Pendidikan, pada penutup sambutannya menyampaikan, “junjung nilai-nilai sportivitas dan pererat ukhuwah, semoga jalinan kerjasama dapat terus berjalan”.
Di sela kesibukan karena banyaknya acara di hari yang sama, Dwi Laksmi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor mengapresiasi lingkungan penyelenggaraan OHARA yang lebih bersih dan tertara dari pada tahun lalu. Hal tersebut cukup mewakili kehumanioraan yang diusung OHARA. Selain perwakilan dari dinas, Kepala Desa Jampang yaitu Wawan Hermawan turut hadir menyaksikan jalannya acara. (Nicko)
Komentar